TIPS MENDIDIK ORANG TUA KEPADA ANAK ,KITA SEBAGAI AYAH DAN IBU
1. KENALI BAKAT ANAK
Artinya
Berilah kebebasan bagi anak untuk mengikuti beberapa kegiatan extrakulikuler di sekolah atau di lingkungan rumah, seperti sepak bola, bulutangkis, berenang, bela diri menyanyi bermain musik, melukis dan lain sebagainya. Dari kegiatan ini kita bisa menggali bakat serta perhatikan bakat bakat yang terkandung dalam diri seorang anak,biasanya anak yang lincah penuh dengan gerakan dan kreatif anak itu cerdas
2. JANGAN MEMBANDING-MBANDINGKAN ANAK
Artinya
Setiap anak memiliki karakter yang berbeda-beda, mempunyai kelebihan dan kekurang masing-masing, ada anak yang kurang dalam hitungan tetapi memiliki kelebihan dalam bahasa, tidak bisa kita membandingkan dengan saudaranya yang memiliki prestasi baik dalam matematika tetapi buruk dalam kesenian efek sampaing seperti ini ( Kaya obat pake efeksamping heheheheheh) anak tersebut akan membenci kepada anak yang dibandingkan tadi serta kreatifitas sianak jadi menurun karena kurang percaya diri.bila seorang ayah atau ibu ingin menyampaikan keinginanya tentang prestasi yang dicapai oleh pembanding maka orang tua harus pintar menyampaikan,intinya anak kita jangan dibuat sakit ati .
3. AJARI ANAK DENGAN KETELADANAN
Artinya
Kita tidak bisa memaksa anak untuk mengosok gigi setiap menjelang tidur kalau kita sendiri sebagai orang tuanya tidak pernah melakukan hal itu, ajaklah anak untuk melakukan shalat lima waktu dengan memberi contoh melaksanakan shalat, begitupun dengan kejujuran dan akhlak yang baik. jd menurut penulis lakukan dulu seorang orang tua dengan perbuatan dan perilaku yang baik maka anak kita akan menirukan seirama dengan kita,jangan pernah memvonis anak kita bila nakal itu kesalahan anak kita tapi sebaliknya justru kita sendiri yang harus berintropeksi diri. penulis berasal dari Jogja ada pepatah jawa mengatan: ''WOH KAMBIL TIBO RA ADOH SEKO UWITE '' artinya perilaku anak itu tidak jauh dari perilaku ayahnya dikandung maksud ayah sebagai pendidik dalam keluarga.
4. KOMPAKLAH DALAM MENDIDIK ANAK
Artinya:
Jika si Ibu menyuruh anaknya untuk belajar, maka si Ayah jangan membiarkan anaknya untuk terus-menerus bermain game. Ayah dan ibu harus memiliki visi dan misi yang sama dalam mendidik anak.
5. SEDIAKAN WAKTU YANG CUKUP UNTUK ANAK
Artinya:
Jangan berikan waktu sisa untuk anak, luangkan waktu untuk menjalin kebersamaan bersama anak karena sudah menjadi hak anak untuk meminta waktu dari orang tuanya, jangan biarkan anak untuk lebih memilih lingkungan lain di luar keluarga dalam mengemukakan unek-uneknya karena bukan tidak mungkin malah mendapatkan saran-saran negatif dari lingkungan pergaulannya.
6. PERLAKUKAN ANAK SECARA POSITIF
Artinya:
Jangan pernah mengatakan sesuatu yang negatif terhadap anak kita misalnya : "dasar bodoh begini aja nggak bisa...!" perkataan orang tua adalah doa, berusahalah untuk menghargai anak secara positif, puji dan beri penghargaan terhadap anak apabila anak kita melakukan hal-hal yang baik karena hal ini akan menimbulkan dampak positif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Anak adalah anugerah dan titipan bukan beban, perlakukan anak sebagai individu yang memiliki hak yang sama seperti orang dewasa lainnya, jangan paksakan anak untuk menjadi sesuatu yang diinginkan orang tuanya, jangan menekan anak untuk selalu mendapatkan nilai akademik yang hebat dalam matematika padahal sebenarnya anak kita mempunyai kemampuan lebih dalam seni musik dan bahasa. Sudah menjadi kewajiban orang tua untuk menggali dan mengoptimalkan kemampuan anak sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki anak.
7. JANGAN PERLIHATKAN PERTENGKARAN KEDUA ORANG TUA

Jangan pernah perlihatkan kepada anak anak anda ketika anda sedang bertengkar dengan suami atau istri dalam keluarga,,kenapa???? tentunya ini akan memberi dampak yang sangat negatif sekali karena anak bisa merasa tidak nyaman dalam keluarga tersebut,,dan lebih bahanya lagi keluarga atau rumah sudah tidak bisa untuk bersandar.
Banyak sekali kejadian secara Psikis menyerang pada anak disebabkan hal seperti ini,dan dampak ini akan berkepanjangan dan tersimpan didalam memory anak.
Catatan :
Anak pada usia 3-6 tahun akan merekam semua kejadian disekitarnya termasuk perlakuan kedua orang tuanya kepada anak,kepada lingkungan dalam hal ini hubungan sosial kemasyarakatan,jadi hal yang terpenting yang selalu di ingat pembaca adalah mencotohkan perilaku yang baik ke anak karena nantinya akan disimpan di Memory yaitu otak sang buah hati
Di ambil dari berbagai sumber, semoga bermanfaat.
BACAAN SELANJUTNYA : RUMAH TANGGA